Ternyata sering menyentuh wajah bisa menjadi salah satu cara penularan berbagai macam virus.

Durasi baca: 55 detik.


Menyentuh atau memegang wajah merupakan hal yang paling sering dilakukan semua orang. Mulai dari hidung yang gatal, mengucek mata, mengusap mulut, bertopang dagu, dan sebagainya. 


Namun perlu diketahui, bahwa dengan menyentuh wajah Anda bisa meningkatkan risiko terinfeksi flu, batuk, dan terutama virus yang sedang mewabah virus corona atau COVID-19. Mengapa bisa terjadi? 

(BACA JUGA: Wajib Tahu, Berikut Ciri-ciri Orang Terkena Virus Corona)


Pasalnya, mulut, hidung, dan mata adalah area di mana virus dengan mudah masuk ke dalam tubuh, yang diperlukan hanyalah menyentuhnya dengan jari yang sudah terinfeksi virus tersebut.


SENTUH WAJAH SETIAP SAAT

Dilansir dari lama healthline.com, terdapat beberapa ilmuwan yang menemukan bahwa manusia sering kali atau terus menerus menyentuh wajahnya setiap saat. Bahkan di tahun 2008 seorang peneliti menemukan bahwa manusia menyentuh wajah rata-rata 16 kali per jam. 



(Foto: Freepik.com)


Studi lain di Australia tahun 2015 menemukan bahwa, manusia menyentuh wajah mereka 23 kali per jam. Hampir setengah dari sentuhan tersebut melibatkan mulut hidung, atau mata. Di mana ketiga area tersebut merupakan jalur termudah bagi virus dan bakteri masuk ke dalam tubuh.