BUTET MANURUNG

Masih banyak masyarakat Indonesia yang belum mengenal nama Butet Manurung. Perempuan 46 tahun ini adalah perintis dan pelaku pendidikan alternatif bagi masyarakat terpencil di Indonesia. Sekolah rintisan pertama kali ia terapkan untuk masyarakat suku Kubu yang tinggal di Taman Nasional Bukit Dua Belas, Jambi. Metode yang ia gunakan adalah setengah antropologi, membaca, menulis, dan berhitung. Ia melakukan pengajaran tersebut sambil tinggal bersama dengan para penduduk sekitar selama beberapa bulan. Setelah berhasil dengan rintisan pertama kalinya, Butet mengembangkan sistem Sokola Rimba, yang telah berjalan di berbagai tempat terpencil lainnya seperti Halmahera dan Flores. 

(Foto: Nationalgeographic.co.id)