Mulai dari terpilihnya aktor Reza Rahadian sebagai ketua umum, sampai sutradara Garin Nugroho sebagai ketua bidang penjurian.


Beberapa hari lalu, ajang penghargaan tertinggi bagi insan perfilman Indonesia yakni Festival Film Indonesia (selanjutnya disingkat FFI), mengumumkan jajaran komite terbaru, jelang dihelatnya FFI 2021 pada bulan November mendatang.


Jika sebelumnya posisi ketua umum dipegang oleh aktor Lukman Sardi, kali ini aktor Reza Rahadian adalah sosok yang ditunjuk langsung oleh Badan Perfilman Indonesia untuk menjadi Ketua Komite FFI periode 2021-2023.


Selain Reza, Badan Perfilman Indonesia juga menunjuk anggota Komite FFI lainnya yang mayoritas memiliki nama dan kiprah yang besar di industri perfilman Indonesia. Mereka adalah:


  • Garin Nugroho – Ketua Bidang Penjurian

  • Inet Leimena – Ketua Bidang Acara

  • Linda Gozali – Sekretariat

  • Emira P. Pattiradjawane dan Nazira C. Noer – Humas

  • Gita Fara – Keuangan dan Pengembangan Usaha


Lewat konferensi pers yang digelar secara virtual ini, Reza mengumumkan bahwa tema FFI tahun ini adalah ‘Sejarah Film dan Media Baru’ dengan subtema yakni ‘Beralih Masa, Bertukar Rasa Film Indonesia’.


Menurutnya, tema tersebut sangat terhubung dengan kondisi perfilman saat ini. Di mana sejarah film Indonesia menjadi faktor yang perlu diingat agar bisa terus dikembangkan mengikuti perubahan zaman. Termasuk dengan hadirnya media-media baru.

(BACA JUGA: Segar dan Baru, Film ‘Warkop DKI’ Dibuat Versi Serial Animasi)


“Perubahan akan selalu ada, termasuk di industri perfilman. Karena itu FFI juga harus terus mencari, memperbaiki, dan menyempurnakan setiap aspek yang ada di industri perfilman Indonesia,” ungkapnya.


Selain itu ia juga mengumumkan bahwa proses pendaftaran film yang akan dilombakan di malam penghargaan FFI 2021 sudah dibuka sejak 15 Juli hingga 30 Agustus 2021 mendatang. Sedangkan proses seleksi dan penjurian akan dilakukan pada tanggal 30 Agustus hingga 25 Oktober 2021.


Sutradara Garin Nugroho selaku ketua juri mengungkapkan bahwa sistem penjurian FFI 2021 telah mengalami banyak perubahan, seiring dengan banyaknya masukan yang datang dari berbagai pihak. Seperti ada tiga hal penting yang menjadi fokus tim juri tahun ini.


Yaitu peran asosiasi profesi perfilman, keterlibatan aktif masyarakat, juga sistem internal yang dibuat oleh dewan juri. Garin juga mengatakan, bahwa malam nominasi kemungkinan besar akan dilaksanakan pada 10 Oktober 2021.


Sedangkan untuk malam penghargaan FFI 2021 akan dilaksanakan tepat di Hari Pahlawan yakni 10 November 2021. Adapun alasan mengapa diselenggarakan tepat di Hari Pahlwan, adalah karena menjadi momentum diusulkannya sosok Usmar Ismail untuk menjadi pahwalan karena telah berkontribusi penuh untuk kemajuan industri perfilman Indonesia.



(Andiasti Ajani, foto: dokumentasi FFI)